Pages

Wednesday, June 1, 2016

#JanganLupaBahagia

                Count your blessing, not your problems..’  Mungkin kalimat ini sudah sering kita dengar. Biasa, tapi sulit untuk dilakukan. Apalagi kalau kondisi sedang engga ok. Apa yang di depan mata tidak seindah harapan dipelupuk hati terdalam.
Beberapa bulan ini, saya belajar perihal BAHAGIA. Siapa sih yang engga mau bahagia ?!? Setiap orang pasti ingin sekali bahagia. Malah kalau bisa, jangan ada kesedihan, kegalauan, kecemasan atau hal-hal yang bikin hati ini sedih. Ada yang bilang, bahagia itu sederhana. Ada juga yang berpendapat bahagia itu lebih rumit, semacam jalanan Jakarta yang macet dan sulit menemukan solusi terbaik a.k.a complicatied. Tapi, sebenarnya tergantung dari dalam kita sendiri menilai sebuah keadaan.


                Ada yang bilang:
‘happy banget deh dibilang kurusan’
‘bersyukur deh tetap fit, padahal cuaca lagi engga menentu’
‘Seneng deh, hari ini bisa makan ketoprak. Udah kepengen dari minggu lalu’
Hal-hal sederhana yang bisa membuat hati kita bahagia. Bermula dari ucapan syukur. Bersyukur dari hal-hal kecil yang mungkin sebenarnya tidak ‘terlalu’ gimana-gimana untuk kehidupan kita, tetapi berefek besar untuk suasana hati kita.

                Belajar bahagia versi saya : setiap harinya sebelum memulai hari, saya bersyukur minimal untuk 10 hal yang akan (ingin, red) saya alami dihari itu dan sebelum menutup hari, kembali saya menyebutkan minimal 10 hal yang saya syukuri secara detail, every single things.
Seperti hari ini : saya bersyukur bisa makan kwetiaw goreng ayam tanpa kol dengan rasa pedas dan kekenyalan yang pas. Saya bersyukur bisa reuni via chat dengan teman-teman SMA, yang selama ini tidak pernah terdengar kabarnya. Saya bersyukur bisa tertawa terbahak-bahak ditengah hectic kerjaan hari ini, Saya beryukur bisa meng-arrange rencana liburan dua bulan kedepan.

Awal-awal seperti terasa ‘konyol’ sih. Apalagi menyebutkan misal nama makanan atau minuman atau mention nama orang didalam rasa syukur kita. Tapi, lama-kelamaan saya seperti dibawa untuk mengevaluasi apa yang sudah terjadi selama satu hari penuh saya beraktivitas. Dan ternyata begitu banyak hal yang bisa saya syukuri, sekalipun hal-hal yang kecil. Yes, saya belajar menghitung berkat Tuhan secara detail dalam hidup saya hari lepas hari, waktu lepas waktu. Bukan hanya terkungkung dalam masalah dan kegundahan. Dan semakin banyak saya menyebutkan hal-hal yang bisa disyukuri, semakin hati saya bahagia.

Apakah bersyukur membuat masalah hilang ? tentu tidak. Tapi, paling tidak membuat hati saya BAHAGIA dengan ucapan syukur karena berkat Tuhan tidak hilang sekalipun kita memiliki masalah. Bahagia itu sederhana, ya sesederhana kita mengucap syukur untuk setiap hal-hal kecil yang terjadi dalam hidup kita.
Sudahkah kamu berbahagia hari ini ?  
Sudahkah kamu mengucap syukur hari ini ?
Yuukkk dimulai……………………….